JSIT LAMPUNG BERIKAN BANTUAN KEPADA KORBAN BANJIR LAMPUNG SELATAN


Penyaluran Bantuan Korban Banjir oleh JSIT Lampung
Sidomulyo, Lampung Selatan – 12 Oktober 2022

1. Latar Belakang

Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana, JSIT Lampung bersama YAKESMA Lampung melaksanakan kegiatan penyaluran bantuan kepada korban banjir di wilayah Sidomulyo, Lampung Selatan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program sosial dan kemanusiaan JSIT yang senantiasa hadir dalam memberikan kontribusi nyata di tengah masyarakat.

2. Waktu dan Tempat

  • Hari/Tanggal: Sabtu, 12 Oktober 2022

  • Tempat: Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Kholis, Sidomulyo, Lampung Selatan

3. Peserta yang Hadir

  • Wakil JSIT Lampung: Fahmi Yusro

  • Ketua Bidang Sosial dan Kemanusiaan JSIT Lampung: Imam Budiono

  • Ketua YAKESMA Lampung: Joko Setiono

  • Kepala Desa Sidodadi: Sigit Edi Lukman

  • Babinkabtimnas: Dwisuwandi

  • Ketua JSIT Daerah Lampung Selatan

  • Guru dan siswa dari SIT Al Kholis serta TKIT Al Qur’an Wahdatul Ummah

4. Bentuk Bantuan

Bantuan disalurkan kepada:

  • 39 siswa dan 6 guru SIT Al Kholis Sidomulyo

  • 1 guru dan 3 siswa TKIT Al Qur’an Wahdatul Ummah Metro

5. Rangkaian Kegiatan

Acara dimulai dengan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Wakil JSIT Lampung, Fahmi Yusro, didampingi Ketua Bidang Sosial dan Kemanusiaan, Imam Budiono. Selanjutnya, Ketua YAKESMA Lampung, Joko Setiono, menyampaikan rasa keprihatinan serta harapan agar bantuan tersebut dapat meringankan beban para penerima manfaat.

Dalam sambutannya, Fahmi Yusro menekankan bahwa musibah ini seharusnya menjadi momentum untuk memperkuat rasa kemanusiaan, solidaritas, dan kebersamaan. Kepala Desa Sidodadi, Sigit Edi Lukman, turut menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian yang diberikan JSIT.

Acara ditutup dengan pesan dari Imam Budiono yang mengingatkan masyarakat agar selalu menjaga kesehatan serta berdoa agar terhindar dari bencana di kemudian hari.

6. Penutup

Kegiatan penyaluran bantuan korban banjir di Sidomulyo berjalan lancar, penuh keharuan, serta mendapat apresiasi dari masyarakat dan pemerintah desa setempat. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat kebersamaan dan memberikan manfaat nyata bagi para korban yang terdampak.

: